Makassar, sulselprov.go.id - Penjabat Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Andi Muhammad Arsjad berharap pelaksanaan Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) XXIV memberikan manfaat untuk kemajuan bagi masyarakat dan daerah.

Hal itu diungkapkan Andi Muhammad Arsjad dalam program Paraikatte di TVRI, Rabu, 17 April 2024. Ia menjadi salah satu narasumber, bersama Sekjen BPP KKSS, Abdul Karim dan Ketua Panitia Pelaksana Agus Salim Rabang, yang dipandu host Inggrid Herman.

Pelaksanaan PSBM yang telah menjadi agenda tahunan ini telah menjadi spirit ekonomi nasional. Disamping tentunya berkontribusi positif bagi perekonomian Sulawesi Selatan. Dengan pertemuan para saudagar akan terjalin hubungan yang baik (networking) sesama saudagar dari berbagai daerah maupun di dunia internasional sehingga ada sinergitas dalam memperkuat dunia usaha.

Di acara tahunan PSBM XXIV 2024 ini, rencananya akan dirangkaikan dengan halalbihalal KKSS di Hotel Four Points by Sheraton Makassar yang akan berlangsung pada tanggal 20-21 April 2024. Dengan mengusung tema ‘Peran Saudagar Bugis-Makassar Membangun Spirit Perekonomian Nasional’.

Pj Sekda Sulsel, Andi Muhammad Arsjad mengatakan, Pemprov Sulsel sangat menyambut baik pelaksanaan Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) XXIV. "Ibarat kita kedatangan keluarga atau saudara kita yang datang dengan spirit membangun Sulsel," katanya.

Menurutnya, ini menjadi peluang bagi Provinsi Sulsel, mengingat dengan kekayaan potensi yang dimiliki Sulsel dari berbagai sektor. 

“Saya yakin dan percaya, pengusaha tidak hanya datang silaturahmi, tapi juga menjadi solusi bagi Sulsel untuk keluar dari permasalahannya, baik dalam menurunkan angka kemiskinan dan lainnya. Kita harap bisa menghasilkan kerjasama yang terukur," ujarnya.

Dirinya pun berharap Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan bisa bersama Pemerintah untuk mencermati persoalan membuat Sulsel yang lebih maju. Ia pun mendorong PSBM ini menghasilkan kerjasama yang lebih terukur.

"Misalnya menargetkan, ada saudagar kita yang bisa menjadi Bapak Asuh untuk UMKM kita, dengan memberi peluang, sehingga ada agenda terukur dan menjadi bahan evaluasi. Ini lebih nyata kontribusinya,” jelasnya.

Termasuk bagi UMKM, untuk mendorong jangkauan pasar yang lebih luas. Sehingga menggeliatkan perekonomian bagi UMKM dan masyarakat. Termasuk peluang berinvestasi di Sulsel, sehingga akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat Sulsel.

Arsjad pun mendorong PSBM kedepannya tidak hanya menjadi ajang pertemuan sesama saudagar, tapi juga bisa memberikan pemahaman bagi generasi muda. Misalnya dengan memberikan kuliah umum, sehingga akan memberikan motivasi bagi kaum muda.

Ketua Panitia Pelaksana PSBM, Agus Salim Rabang mengatakan, bahwa dari yang telah konfirmasi sebanyak 803 peserta yang menyatakan siap menghadiri Pertemuan Saudagar Bugis Makassar. Namun jumlah itu masih bisa bertambah.

Pihaknya pun berterima kasih atas dukungan dari Pemprov Sulsel dalam menyukseskan acara ini. (*)