Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan kembali meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2015, untuk keenam kalinya secara berturut-turut. Penghargaan tersebut diserahkan Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Harry Azhar Azis kepada Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo (SYL), dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Sulsel, Jumat (10/6/2016). 

"Selamat kepada Pemerintah Provinsi Sulsel atas raihan WTP yang keenam kalinya," kata Harry.

Harry mengungkapkan, penyusunan laporan keuangan Pemprov Sulsel telah sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan.  Pemberian WTP tersebut merupakan amanat Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 dan Undang-undang Nomor 15 Tahun 2006. Pemeriksaan ditujukan untuk memberikan opini atas kewajaran LKPD Sulsel Tahun 2015.

"Hal ini dengan memperhatikan kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektifitas sistem pengendalian internal," ujarnya.

Raihan opini WTP Pemprov Sulsel ini, lanjutnya, merupakan penghargaan yang keenam kalinya secara berturut-turut. "Kami mengapresiasi atas pencapaian target dalam proses pembangunan daerah 2015 di Sulsel. Pencapaian opini WTP ini adalah keenam kalinya bagi Pemprov Sulsel," ucapnya.

Sementara, Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, merasa senang dengan penghargaan WTP yang keenam yang  diberikan oleh BPK RI. Menurutnya, ini menjadi bukti kerja pemerintah provinsi dalam mengelola keuangan clear and clean. 

"Ini penghargaan yang cukup membanggakan kami.  Penghargaan kelima saja kami cukup bangga. Dengan adanya penghargaan ini kami merasa sangat bangga, dan ini bukti kerja keras kami di pemerintah dan di DPRD Sulsel," kata Syahrul. 

Syahrul juga berharap penghargaan ini tidak membuat kinerja pemerintahan kendor. "Ini adalah motivasi kami dalam memacu kinerja dalam memberikan yang terbaik bagi masyarakat," ujarnya. 

Ia menuturkan, dalam satu bulan ini saja, Pemprov Sulsel mendapatkan lima penghargaan nasional. Dari 186 ini, kalau dibagi 7 tahun, maka setiap dua minggu Pemprov Sulsel mendapat penghargaan nasional.

Syahrul juga menyampaikan rasa terima kasihnya terhadap seluruh pihak atas prestasi yang diperoleh Pemprov Sulsel. "Ini rahmat Ramadhan bagi kami. Ini prestasi bukan hanya prestasi gubernur dan jajaran pemerintah saja. Ini prestasi semua perangkat pemerintah daerah Sulsel, dan seluruh anggota DPR, dan kita semua," tuturnya.

Sabtu, 11 Juni 2016 (Dw/Er)